SETELAH lama menanti untuk bisa menyaksikan Lionel Messi bertarung membela PSG, akhirnya kesampaian juga. Namun halini di luarperkiraan. Karena messi diturunkan oleh pelatih PSG di ujugwaktu pertandingan. Hal yang sampai sekarang tak bisa saya pahami, kenapa?
Saya mengibaratkan setelah memiliki senjata pamungkas, kemudian memilih senjata itu tidak dignakan adalah sesuatu yang di luar nalar sehat. Tapi entahlah yang sesungguhnya menjadi landasan keputusan pelatih Mauricio Pochettino.
Saya yakin sekali jika dari awal, Messi, Neymar dan Mbappe diturunkan sekaligus, angka kemenangan PSG atas REIMS bisa lebih banyak, bukan 2-0.